Kamis, 27 Oktober 2011

BERMAIN AMAN

⌣̊※BERMAIN AMAN※⌣̊

Dalam sebuah pertandingan sepakbola, konsistensi dalam bertanding memegang peranan yg sangat penting utk meraih kemenangan. Yg sering terjadi adl, saat sebuah tim unggul lebih dulu, maka tim tsb biasanya tdk lagi konsisten seperti sebelumnya. Bila sebelumnya tim tsb begitu ngotot utk mencetak gol, kini setelah unggul beberapa gol mulailah tim tsb memilih "Bermain Aman" & tdk sengotot sebelumnya.

Strategi seperti ini justru berbahaya. Saat memilih "Bermain Aman" biasanya serangannya akan kendor & sebaliknya memilih utk bertahan saja. Justru saat-saat seperti inilah lawan akan mendapat angin sehingga gantian mereka yg akan menguasai jalannya pertandingan sehingga tim yg bermain aman tsb akan kebobolan, bahkan akhirnya kalah.

Strategi "Bermain Aman" itulah yg digunakan oleh suku Ruben & suku Gad. Saat mereka melihat tanah Yaezer & tanah Gilead yg tampaknya cukup baik utk peternakan mereka, maka ke2 suku tsb menghadap Musa agar diizinkan tinggal didaerah itu. Sebagus-bagusnya tempat itu, tetap saja kalah jauh dibandingkan dgn Kanaan yg dijanjikan TUHAN. Namun apa mau dikata, mereka memilih utk berpuas diri & tdk berani berjuang utk mendapatkan yg lebih baik yg telah dijanjikan TUHAN bagi mereka.

Bagaimana dgn kita? Apakah kita cukup puas dgn pencapaian kita saat ini & memilih utk berhenti pada titi ini saja? Jika itu yg terjadi, sesungguhnya kita memasuki zona bahaya.

Sebenarnya zona yg paling berbahaya adl ZONA KENYAMANAN. Biasanya ‎​di zona ini kita "Bermain Aman" & memilih utk bersantai-santai saja. Bahkan biasanya kita tdk sadar bahwa lawan kita si iblis sdg mengawasi siap utk menerkam kita. WASPADALAH...

‎​

Saat kita "Bermain Aman" sebenarnya kita memberi kesempatan kpd lawan menguasai jalannya pertandingan.. tetaplah siap siaga...

GBU


Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar