Rabu, 20 Oktober 2010

Just share

Siapakah Yang Sedang Bersembunyi?


Wahyu 3:20

Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang
mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan
Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.

Ketika sesuatu yang buruk terjadi dalam hidup kita, umumnya kita akan
berseru, "Tuhan, dimanakah Engkau saat keadaan seperti ini?" Kita ingin jawaban segera atas pertanyaan tersebut. Kita kemudian mempertanyakan waktu Tuhan dan ingin segera tahu hasil akhir dari situasi tersebut. Tapi tahukah
Anda bahwa Tuhan juga menanyakan hal yang sama kepada kita?

Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di
manakah engkau?" (Kejadian 3:4).

Ketika Adam dan Hawa pertama kali jatuh dalam dosa, mereka segera tahu konsekuensi dari tindakan mereka - terpisah dari Allah. Mereka akhirnya
bersembunyi. Saat itu sekalipun Tuhan tahu bahwa hubungannya dengan manusia
telah berubah, Dia masih berseru memanggi, "Dimanakah engkau?"

Dijaman ini, banyak orang bersembunyi dari Allah. Mereka bersembunyi dibalik tugas, kewajiban, kegiatan, hubungan atau hobinya. Saat hari telah jauh malam, mereka dengan letih menjatuhkan diri di tempat tidur, padahal Tuhan
masih menantikannya. Dia sedih karena sepanjang hari di abaikan.

Saat orang tersebut tertidur, Yesus duduk di dekatnya dan berkata, "Ini Aku
anakku. Dimana kamu?"

Jika kita mempertanyakan "dimana Tuhan" saat kondisi sedang sulit, jawabannya sudah jelas, Dia bersama kita. Dia tidak pernah meninggalkan
kita. Namun Tuhan bertanya, "Dimanakah Engkau?" Pertanyaan tersebut harus
kita jawab.

Tuhan sedang menantikan kita, Dia menunggu kita merespon panggilannya. Allah
ingin kembali membangun hubungan yang intim dengan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar